Tampilkan postingan dengan label Analisis Deskriptif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Analisis Deskriptif. Tampilkan semua postingan

Minggu, 27 November 2011

ANALISIS DESKRIPTIF

Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti mean, standar deviasi, varian, modus dll. Dalam program SPSS digunakan juga ukuran skewness dan kurtosis untuk menggambarkan distribusi data apakah normal atau tidak, selain ada beberapa pengujian untuk mengetahui normalitas data dengan uji Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk. Dalam pembahasan ini hanya akan dilakukan analisis deskriptif dengan memberikan gambaran data tentang jumlah data, minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi.
Contoh kasus:
Sebagai contoh kasus mengambil kasus yang sama pada uji normalitas dengan mengurangi satu variabel yaitu ROI. Bambang dalam penelitiannya ingin mengetahui bagaimana hubungan antara rasio keuangan PER terhadap harga saham. Dengan ini Bambang menganalisis dengan bantuan program SPSS dengan alat analisis regresi linear. Sebelum dilakukan analisis maka akan dilakukan analisis deskriptif dengan meringkas data dan menyajikannya dalam bentuk tabel dan grafik. Data-data penelitian adalah sebagai berikut: 

                     Tabel. Tabulasi Data (Data Fiktif)

Tahun
Harga Saham
PER
1990
8300
4.90
1991
7500
3.28
1992
8950
5.05
1993
8250
4.00
1994
9000
5.97
1995
8750
4.24
1996
10000
8.00
1997
8200
7.45
1998
8300
7.47
1999
10900
12.68
2000
12800
14.45
2001
9450
10.50
2002
13000
17.24
2003
8000
15.56
2004
6500
10.85
2005
9000
16.56
2006
7600
13.24
2007
10200
16.98

Langkah-langkah dengan program SPSS
Ø  Masuk program SPSS
Ø  Klik variable view pada SPSS data editor
Ø  Pada kolom Name ketik y, kolom Name pada baris kedua ketik x
Ø  Pada kolom Label, untuk kolom pada baris pertama ketik Harga Saham, untuk kolom pada baris kedua ketik PER.
Ø  Untuk kolom-kolom lainnya boleh dihiraukan (isian default)
Ø  Buka data view pada SPSS data editor, maka didapat kolom variabel y dan x.
Ø  Ketikkan data sesuai dengan variabelnya
Ø  Klik Analyze - Deskriptive Statistics - Descriptives
Ø  Klik variabel Harga saham dan PER kemudian masukkan ke kotak Variable(s)
Ø  Klik OK, maka hasil output yang didapat adalah sebagai berikut:

                        Tabel. Hasil Statistik Deskriptif

Keterangan: Tabel di atas telah dirubah kedalam bentuk baris (double klik pada output Descriptive Statistic, kemudian pada menu bar klik pivot, kemudian klik Transpose Rows and Columns)

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa variabel harga saham dengan jumlah data (N) sebanyak 18 mempunyai harga saham rata-rata Rp.9.150,-; dengan harga saham minimal Rp.6.500,- dan maksimal Rp.13.000,-. sedangkan standar deviasinya sebesar Rp.1.714,-. Variabel PER dengan jumlah data (N) sebanyak 18  mempunyai prosentase rata-rata sebesar 9,9122%; dengan nilai minimal 3,28% dan maksimal 17,24% sedangkan standar deviasinya sebesar 4,9193%.




Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best WordPress Web Hosting